Angkat Sumpah Perawat dan Penglepasan Mahasiswa
Program Studi D III Keperawatan dan Diploma IV Keperawatan Semarang pada Senin, 19 September 2016 melaksanakan angkat sumpah perawat bagi lulusan tahun 2016 bertempat di Hotel Oak Tree Semarang. Acara angkat sumpah diikuti oleh 76 lulusan dari Prodi D III Keperawatan dan 20 dari Prodi D IV Keperawatan. Prosesi Angkat Sumpah perawat ini dipimpin langsung oleh Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Jawa Tengah (Edy Wuryanto, SKp, Mkes) dan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kota Semarang (Juanit, Skep, Ners) yang berkesempatan menyerahkan buku kode etik profesi dan penyematan pin PPNI.
Ketua Jurusan Keperawatan (Putrono, SKep, Ners, Mkes) dalam sambutanya menyampaikan maksud diadakannya kegiatan angkat sumpah perawat merupakan bentuk realisasi dari kebijakan yang telah ditetapkan oleh DPP PPNI yang mewajibkan bagi institusi penyelenggara pendidikan keperawatan untuk melaksanakan angkat sumpah perawat setelah mahasiswa dinyatakan lulus. Hal ini dimaksudkan untuk menyiapkan perawat untuk memilik tannggung jawab yang tinggi terhadap profesi sehingga dapat memberikan pelayanan keperawatan yang memadai dan profesional serta dapat dipertanggungjawabkan.
Sedangkan Ketua PPNI Jawa Tengah menyampaikan bahwa seorang perawat harus memiliki lima kompetensi dasar, yaitu : melakukan praktek sesuai dengan etika dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, menerapkan praktek keperawatan secara professional, menguasai manajemen dan kepemimpinan keperawatan, mengembangkan pendidikan dan penelitian, serta mengembangkan kualitas kehidupan professional maupun personal. “Setiap perawat yang praktek harus memenuhi standar potensial yang ditetapkan,”ungkapnya.
Sebelumnya, Ketua Prodi D III Keperawatan (Supriyadi, MN) dan Ketua Prodi D IV Keperawatan (Kurniati Puji Lestari, SKp, Mkes) menyampaikan laporan pembelajaran di masing-masing program studi serta menyampaikan capaian-capaon yang telah di raih oleh Program Studi serta laporan bahwa mahasiswa Program Studi D III Keperawatan sudah ada yang di pesan oleh Rumah Sakit bahkan sudah ada yang mengikuti seleksi tahap akhir sebagai care giver di Jepang. Selain itu diberikan pula penghargaan dan cindera mata bagi mahasiswa berprestasi. Di Samping itu, lulusan juga menyampaikan hibah alat bantu pendidikan berupa 1 buah LCD Projector kepada Jurusan sebagai ucapan terima kasih lulusan atas terselesaikannnya proses pendidikan dengan baik dan tepat waktu.
