Mahasiswa Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang kampus V Magelang mengadakan kegiatan “Gerak Edukatif Cipta Lansia Sehat”.
Pada 22 September 2024, mahasiswa Poltekkes Kemenkes Semarang Kampus Magelang menyelenggarakan kegiatan yang bernama “Gerak Edukatif Cipta Lansia Sehat” dengan topik pembahasan pencegahan hipertensi di masa tua. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman lansia tentang pentingnya menjaga kesehatan, khususnya dalam upaya mencegah hipertensi, yang merupakan salah satu penyakit yang sering dialami di usia lanjut.
Acara ini diselenggarakan di posyandu sebelah masjid Al Afiyah dan dihadiri oleh 20 lansia dari wilayah setempat. Peserta yang hadir didominasi oleh lansia yang memiliki tujuan yang sama yaitu keinginan untuk hidup sehat dan aktif di masa tua. Kegiatan ini dirancang untuk memberikan informasi bermanfaat serta mendorong lansia berpartisipasi dalam aktivitas fisik yang menyenangkan.
Penyuluhan dimulai pukul 08.00 dan berlangsung hingga 09.00. Sebelum sesi penyuluhan, kegiatan dibuka dengan posyandu lansia yang meliputi senam bersama. Senam ini bertujuan untuk membangkitkan semangat peserta dan berfungsi sebagai pemanasan sebelum melanjutkan ke penyuluhan. Kegiatan senam dipimpin oleh mahasiswa dengan iringan musik yang ceria, sehingga peserta merasa lebih antusias dan terlibat aktif.
Setelah senam, dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan yang mencakup pengukuran tekanan darah serta pemeriksaan kesehatan umum lainnya. Pemeriksaan ini penting untuk memantau kondisi fisik lansia dan memberikan informasi akurat tentang kesehatan mereka. Mahasiswa bertugas menjelaskan hasil pemeriksaan dan memberikan rekomendasi yang sesuai dengan kondisi masing-masing peserta. Penyuluhan setelah sesi cek kesehatan berfokus pada pemahaman hipertensi, faktor risikonya, dan metode pencegahannya. Mahasiswa menyampaikan materi dengan bahasa yang sederhana agar seluruh peserta dapat memahami dan menerapkan informasi tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Penjelasan didukung dengan alat peraga dan presentasi, sehingga peserta dapat lebih mudah menyerap informasi yang disampaikan.
Selain itu, para peserta sosialisasi juga dilibatkan dalam diskusi tentang pola makan sehat dan pentingnya aktivitas fisik. Mahasiswa menekankan bahwa perubahan gaya hidup, seperti mengurangi konsumsi garam dan meningkatkan asupan sayuran, dapat membantu mencegah hipertensi. Diskusi interaktif ini membuat peserta merasa lebih terlibat dan termotivasi untuk menanyakan kebiasaan sehat yang ingin mereka terapkan. Acara ini juga berfungsi sebagai wadah bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku kuliah, sekaligus memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Melalui interaksi langsung dengan lansia, mahasiswa belajar cara menyampaikan informasi dengan empati dan kejelasan. Pengalaman ini sangat berharga bagi mereka yang akan berkarier di bidang kesehatan masyarakat.
Dari kegiatan ini, lansia tidak hanya memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga merasa didukung oleh generasi muda yang peduli dengan kesehatan mereka. Kehadiran mahasiswa Poltekkes kemenkes Semarang kampus Magelang memberikan semangat bagi lansia untuk lebih proaktif dalam menjaga kesehatan, sehingga kualitas hidup mereka dapat meningkat. Kegiatan “Gerak Edukatif Cipta Lansia Sehat” diharapkan menjadi contoh bagi program-program serupa di masa mendatang. Inisiatif seperti ini sangat penting untuk terus dilakukan, mengingat populasi lansia yang terus meningkat dan berbagai tantangan kesehatan yang mereka hadapi. Dengan pengetahuan dan dukungan yang memadai, diharapkan lansia dapat menjalani kehidupan yang lebih sehat dan aktif. Secara keseluruhan, acara ini berhasil menciptakan suasana positif dan saling mendukung antara generasi muda dan lansia. Kegiatan ini bukan hanya sekadar penyuluhan, tetapi juga langkah konkret untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan hipertensi di masa tua.
