SKRINING KESEHATAN DI KAMPUS V POLTEKKES KEMENKES SEMARANG DARI PUSKESMAS MAGELANG UTARA
Pada hari Kamis, tanggal 23 Januari 2025, pukul 09.00 hingga selesai, Kampus V Poltekkes Kemenkes Semarang mengadakan skrining kesehatan yang diselenggarakan oleh Puskesmas Magelang Utara. Kegiatan ini dihadiri oleh tim medis dari Puskesmas Magelang Utara. Skrining kesehatan ini bertujuan untuk mendeteksi berbagai kondisi kesehatan yang mungkin dialami oleh mahasiswa, sehingga dapat dilakukan intervensi dan pengobatan yang tepat dan efektif. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa tingkat 1, 2, dan 3 program studi Diploma III dan Sarjana Terapan Keperawatan Magelang. Skrining kesehatan yang diadakan oleh Kampus V Poltekkes Kemenkes Semarang ini berlangsung dengan antusiasme tinggi dari mahasiswa. Skrining kesehatan ini dilakukan untuk mendeteksi dini masalah kesehatan mahasiswa. Skrining kesehatan ini meliputi pengisian google formulir kesehatan mental, anamnesa, pengukuran tekanan darah, pengecekan gula darah, tinggi badan, berat badan, dan lingkar pinggang.
Sebelum dilakukan skrining kesehatan, mahasiswa diminta untuk mengisi google formulir yang meliputi persetujuan skrining kesehatan, data pribadi, alamat mahasiswa, institusi, dan kuesioner, yaitu beberapa pertanyaan tentang kesehatan mental. Setelah mengisi google formulir, mahasiswa diminta untuk masuk ke ruangan untuk dilakukan skrining kesehatan, dimulai dari mahasiswa tingkat 1, dilanjutkan dengan mahasiswa tingkat 2 dan tingkat 3. Sebelum dilakukan skrining kesehatan, mahasiswa diarahkan untuk mengisi formulir yang meliputi tanggal skrining kesehatan dan identitas mahasiswa. Skrining kesehatan dimulai dari pengukuran tekanan darah, anamnesa meliputi riwayat penyakit keluarga, riwayat penyakit sendiri, kebiasaan sehari-hari, seperti makan makanan yang dikonsumsi, aktivitas fisik yang dilakukan, setelah itu dilakukan pengecekan gula darah, tinggi badan, berat badan, dan lingkar pinggang. Setelah skrining selesai, mahasiswa tingkat 1 diminta untuk mengumpulkan formulir. Setelah itu, mahasiswa diminta untuk mengisi presensi kehadiran skrining kesehatan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa memahami kondisi kesehatan dan bermanfaat bagi mahasiswa.
