Pelaksanaan Improvement Nursing Skill (INS)
Keperawatan merupakan profesi yang memiliki peran penting dalam memberikan pelayanan kesehatan. Selain itu, perawat harus memberikan perawatan yang optimal kepada pasiennya. Pada kesempatan kali ini, Kampus V Kemenkes Poltekkes Semarang mendapat penyampaian materi di seminar INS (Improvement Nursing Skill) yang dilakukan secara offline di kampus V Keperawatan Magelang.
Kegiatan Improvement Nursing Skill ini diadakan pada Hari Sabtu (24/08/24) dan diikuti oleh Kelas Srikandi Internasional, Srikandi Reguler, Dorothy Internasional, dan Dorothy Reguler, program Studi Keperawatan Magelang. Dengan sistem pembagian kelompok, kegiatan ini dilaksanakan di kelas Arimbi, Srikandi Internasional, Srikandi Reguler, Sembrada Internasional, Faye Abdillah Internasional, dan Calista Roy, Kampus V Keperawatan Magelang.
Kegiatan ini meliputi penyampaian materi:
1. Komunikasi Terapeutik Keperawatan
Komunikasi terapeutik ini melibatkan teknik-teknik komunikasi yang digunakan untuk membangun kepercayaan, memahami perasaan pasien, dan memberikan dukungan emosional.
2. Pemahaman Obat
Perawat juga perlu memahami indikasi, dosis, efek samping, dan interaksi obat untuk memastikan keselamatan dan efektivitas pengobatan.
3. Anamnesa
Wawancara antara pasien/keluarga pasien dengan dokter atau tenaga kesehatan lainnya yang berwenang untuk memperoleh keterangan- keterangan tentang keluhan dan riwayat penyakit yang diderita pasien.
4. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik ini guna mengetahui perubahan kondisi fisik pasien serta mengevaluasi kondisi kesehatan pasien.
5. Pelatihan Teknik Dasar Keperawatan;
- IV (Intravena)
- IC (Intracutan)
Penyampaian materi ini disampaikan oleh alumni dari Program Studi Keperawatan Magelang. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan keperawatan sebagai mahasiswa keperawatan, meningkatkan solidaritas antar angkatan mahasiswa keperawatan, serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam dunia keperawatan.
Kegiatan ini bermanfaat juga bagi mahasiswa keperawatan karena dapat meningkatkan keterampilan keperawatan yang dapat membantu perawat dalam pemberian perawatan yang efektif dan efisien, mengurangi resiko kesalahan dalam perawatan pada pasien, serta berdampak positif pada interaksi dengan pasien.